![]() |
WAWANCARA: Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Barut Hj Henny Risgiaty Rusli - Foto Dok Nett |
TOPRILIS.COM, KALTENG- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Barito Utara (Barut) memberikan apresiasi terhadap kegiatan sosialisasi Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (GENCARKAN) yang diselenggarakan, rabu (9/7/2025) di Aula Setda Lantai I.
Acara yang digelar oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kalimantan Tengah (Kalteng) bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barut ini bertujuan untuk meningkatkan literasi keuangan di kalangan mahasiswa dan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Menanggapi kegiatan tersebut, Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Barut Hj Henny Risgiaty Rusli, memberikan apresiasi tinggi atas inisiatif OJK dan Pemkab Barut dalam mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya literasi keuangan.
Menurutnya, kegiatan ini sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat, terutama pelaku UMKM, yang sering kali menghadapi kendala dalam mengelola keuangan usahanya.
“GENCARKAN adalah langkah yang sangat tepat untuk membantu masyarakat memahami berbagai produk dan layanan jasa keuangan dengan bijak, serta memberikan wawasan kepada pelaku UMKM mengenai peluang pendanaan yang dapat mendukung pertumbuhan usaha mereka,” kata Waket II DPRD Kabupaten Barut Henny Rosgiaty Rusli.
Ia juga menambahkan bahwa literasi keuangan yang baik tidak hanya akan membantu masyarakat membuat keputusan finansial yang tepat, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan dan daya saing UMKM di tingkat lokal maupun nasional.
Kegiatan ini tidak hanya memberikan pengetahuan teoretis, tetapi juga mencakup edukasi praktis untuk mahasiswa dan pelaku UMKM, dengan harapan mereka dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini sejalan dengan visi pemerintah daerah untuk menciptakan masyarakat yang lebih cerdas dalam pengelolaan keuangan, serta memperkuat sektor UMKM di Kabupaten Barut.
Secara keseluruhan, acara GENCARKAN ini bertujuan untuk membangun kesadaran dan keterampilan masyarakat dalam mengelola keuangan pribadi dan usaha, serta memperkuat sektor keuangan yang inklusif dan berkelanjutan di Kabupaten Barut.
Sumber: Nett