Bulog Bakal Beli Jagung Lokal Rp 5.500 per Kilogram Mulai Akhir Juni 2025

JAGUNG LOKAL: Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi mengatakan penyerapan jagung hasil panen lokal akan dilakukan mulai akhir Juni 2025 - Foto Net.

TOPRILIS.COM, JAKARTA - Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengatakan penyerapan jagung hasil panen lokal akan dilakukan mulai akhir Juni 2025. Harganya pun ditetapkan sebesar Rp 5.500 per kilogram.

Langkah ini menyusul terbitnya Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 10 Tahun 2025 tentang Pengadaan dan Pengelolaan Jagung Dalam Negeri serta Penyaluran Cadangan Jagung Pemerintah (CJP). Perum Bulog akan menyerap sesuai ketentuan dalam beleid tersebut.

"Target kita memang akhir Juni ini mulai serap. Bapak Menko Pangan sudah menyampaikan target serapannya 1 juta ton untuk jagung dengan harga Rp 5.500 per kilogram. Jadi memang sudah dalam progres," jelas Arief, mengutip keterangan resmi, Kamis (26/5/2025).

"Untuk kadar air, kalau Bulog memang bisa sampai 14 persen, itu sangat bagus dari yang diserap dengan kadar air 18 sampai 20 persen itu. Tapi kalau misalnya belum bisa, tentunya perlu ada dryer, pengering," imbuhnya.

Adapun realisasi pengadaan jagung oleh Bulog yang bersumber dari produksi dalam negeri per 24 Juni telah berada di angka 52,8 ribu ton. Dengan begitu, total stok CJP yang dikelola Bulog totalnya ada hingga 87 ribu ton.

Sementara, kondisi rerata harga jagung pipilan kering di tingkat produsen menurut data Panel Harga Pangan NFA, per 25 Juni berada di level Rp 4.878 per kilogram (kg). Ini mulai menaik 1,1 persen dibandingkan rerata harga pada sebulan sebelumnya yang berada di Rp 4.825 per kg.

"Pokoknya challenge kita sekarang itu di ketersediaan gudang, sehingga Bulog memerlukan gudang-gudang lain," ucap dia.(liputan6.com/elh)

Muhammad Elhami

“sesobek catatan di antara perjalanan meraih yang kekal dan memaknai kesementaraan; semacam solilokui untuk saling mengingatkan, saling menguatkan, berbagi keresahan dan kegetiran, keindahan dan kebahagiaan, agar hidup menjadi cukup berharga untuk tidak begitu saja dilewatkan”

Lebih baru Lebih lama