ARR-Cell

Diduga Limbah Dari LP Teluk Dalam, Warga Curhat Aroma Bau Busuk ke Samosir

CEK LANGSUNG: Saut Nathan Samosir saat melihat secara langsung aliran pipa limbah yang mengarah ke anak sungai disekitar LP Teluk Dalam Banjarmasin – Foto Dok Arief 


TOPRILIS.COM, KALSEL- Bau busuk dari aliran anak sungai dikeluhkan warga yang ada  di RT 2 dan RT 3, Kelurahan Pelambuan, Kecamatan Banjarmasin Barat, Kota Banjarmasin, Provinsi Kalsel.

Bau busuk ini diduga berasal dari pembuangan air limbah di dapur umum yang ada di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Teluk Dalam Banjarmasin.

Atas adanya laporan warga terkait bau busuk ini, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjarmasin Saut Nathan Samosir menyempatkan diri untuk meninjau langsung masalah bau busuk tersebut.

Dengan berjalan kaki bersama RT setempat, Samosir sapaan akrabnya melihat secara langsung beberapa aliran sungai yang berbau tersebut. Bahkan ia ikut mencium bau busuk tersebut di salah satu aliran sungai yang hanya berjarak beberapa belas meter dari LP Teluk Dalam Banjarmasin.

“Keluhan ini tentunya akan sampaikan dengan komisi terkait, khususunya yang berhubungan dengan infrastruktur. Selain itu saya juga akan mengusahakan agar bisa terjadi mediasi antara warga dan LP Teluk Dalam Banjarmasin supaya  bisa dicarikan solusi konkritnya kedepannya,” ujarnya, Kamis (1/6/2023).


Baginya dengan cukup banyaknya penghuni lapas yang ada di LP Teluk Dalam Banjarmasin, sudah seharusnya pihak pengelola memikirkan secara baik terkait masalah pembuangan limbah mereka.

“Salah satunya bisa bekerjasama dengan PD PAL. Supaya limbah yang dihasilkan tidak dibuang secara sembarangan ke selokan hingga aliran sungai yang bisa merugikan warga sekitar,” tambah Politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tersebut.

Sementara itu, Ketua RT 3 Kelurahan Pelambuan Bahrianoor mengaku, permasalahan bau busuk ini sudah merupakan masalah menahun yang sangat merugikan warganya.

Bahkan saat musim penghujan tiba, bau busuk menyengat dari aliran sungai semakin menjadi, sehingga warga pun kesulitan untuk beraktivitas.

“Saya tentunya berterimakasih atas adanya perhatian langsung dari Bapak Samosir. Semoga kami warga disini bisa dibantu oleh instansi terkait agar permasalahan bau busuk ini tidak terjadi lagi kedepannya,” tukasnya.(ar/gun)

Lebih baru Lebih lama