ARR-Cell

Bantu Warga Terdampak Banjir di Jejangkit Batola, Paman Birin Bersama Mujiyat Serahkan Bantuan

 

SIMBOLIS: Paman Birin bersama Mujiyat saat menyerahkan bantuan sembako kepada perwakilan warga Desa Jejangkit - Foto Dok wasaka.kalselprov.go.id

TOPRILIS.COM, KALSEL- Banjir yang melanda beberapa wilayah di Kalsel mendapat perhatian serius dari Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor atau Paman Birin.

Salah satunya yakni dengan menyerahkan langsung bantuan paket sembako kepada warga Kecamatan Jejangkit Kabupaten Barito Kuala Batola (Batola) yang terdampak banjir, Sabtu (18/3/2023) lalu. 

Penyerahan bantuan bahan kebutuhan pokok seperti beras, gula, minyak goreng dan sebagainya itu, disaksikan Pj. Bupati Batola Mujiyat bersama unsur Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan TNI/Polri setempat.

Paman Birin mengatakan, bantuan ini wujud nyata perhatian Pemprov Kalsel terhadap masyarakat yang terdampak banjir yang saat ini terjadi di beberapa lokasi. Salah satunya di Kabupaten Batola.

Menurutnya banjir yang melanda membuat aktvitas masyarakat menjadi terganggu dan berdampak pada kegiatan perekonomian setempat.

“Mari kita berdoa agar banjir cepat surut dan warga bisa kembali bekerja seperti semua. Pemerintah harus hadir ditengah-tengah masyarakat terdampak banjir,” ajaknya.


Sementara itu, Penjabat (Pj) Bupati Batola Mujiyat menambahkan, bantuan yang diberikan kali ini menjadi wujud nyata perhatian pemerintah terhadap masyarakat yang terdampak banjir.

"Kami juga berharap masyarakat selalu diberikan kesabaran, karena orang-orang yang bersabar merupakan kekasih Allah SWT," bebernya.

Kendati belum separah banjir yang terjadi di awal 2021, tak urung kondisi tersebut membuat aktivitas warga terganggu.

Sementara berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Batola, sedikitnya 7 desa di Jejangkit yang terendam banjir.

"Banjir disebabkan air kiriman dari kabupaten tetangga (Banjar) dan pasang surut Sungai Barito," tambahnya.

"Selain pemukiman warga, sekitar 3.000 hektare lahan pertanian juga terendam. Ini berpotensi menyebabkan gagal panen, seandainya debit air tidak normal dalam waktu dekat," timpalnya lagi.

Selepas memberikan bantuan, Pj Bupati Batola bersama Gubernur Kalsel melanjutkan peninjauan berkeliling Desa-Desa di Kecamatan Jejangkit, sebelum akhirnya Gubernur Kalsel melanjutkan peninjauan ke Kabupaten Banjar.(wasaka.kalselprov.go.id/ar)


Lebih baru Lebih lama