 |
| LISTRIK DESA: Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengalokasikan anggaran sebesar Rp4,3 triliun kepada PT PLN untuk mempercepat program listrik desa tahun ini - Foto Net. |
TOPRILIS.COM, JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengalokasikan anggaran sebesar Rp4,3 triliun kepada PT PLN untuk mempercepat program listrik desa tahun ini.
Bahlil menjelaskan dana tersebut berasal dari tambahan anggaran sebesar Rp6,28 triliun yang membuat total pagu Kementerian ESDM naik menjadi Rp14,1 triliun sepanjang 2025.
Ia meyakini PLN mampu menjalankan penugasan itu meski tahun anggaran tersisa dua bulan, sebab infrastruktur pendukung sudah tersedia.
Anggaran tersebut digunakan untuk program listrik desa dan penyambungan listrik gratis bagi masyarakat kurang mampu.
Hingga 10 November 2025, realisasi anggaran Kementerian ESDM baru mencapai 31 persen, namun Bahlil optimistis serapan bisa menembus 91 persen di akhir tahun.(metrotvnews.com/elh)
Bahlil menjelaskan dana tersebut berasal dari tambahan anggaran sebesar Rp6,28 triliun yang membuat total pagu Kementerian ESDM naik menjadi Rp14,1 triliun sepanjang 2025.
Ia meyakini PLN mampu menjalankan penugasan itu meski tahun anggaran tersisa dua bulan, sebab infrastruktur pendukung sudah tersedia.
“InsyaAllah bisa. Anggaran penugasan ke PLN itu sekitar 30 persen dari total kami. Insyaallah bisa mencapai 90 persen lebih, enggak ada masalah,” ujar Bahlil, dikutip dari Prioritas Indonesia Metro TV, Rabu, 12 November 2025.
Anggaran tersebut digunakan untuk program listrik desa dan penyambungan listrik gratis bagi masyarakat kurang mampu.
Hingga 10 November 2025, realisasi anggaran Kementerian ESDM baru mencapai 31 persen, namun Bahlil optimistis serapan bisa menembus 91 persen di akhir tahun.(metrotvnews.com/elh)
Tags
Bisnis