![]() |
JUARA 2: Electriciteam SMKN 1 Paringin berhasil meraih Juara 2 dalam ajang Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional (LKTIN) CHEACO Universitas Muhammadiyah Purwokerto - Foto Dok SMKN 1 Paringin. |
TOPRILIS.COM, KALSEL - Electriciteam, sebuah tim yang beranggotakan siswa jurusan listrik dan berasal dari sekolah di Kabupaten Balangan, yaitu SMKN 1 Paringin berhasil meraih Juara 2 dalam ajang Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional (LKTIN) CHEACO Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
Suhada pendamping tim, Minggu (1/6/2025) mengatakan, tim membawa misi untuk memperkenalkan inovasi yang telah dibuat pada ajang tersebut.
"Tim membuat inovasi AKURAT (Alat Ukur Keasaman Air Terpadu) dengan tujuan mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya mengetahui tingkat keasaman (pH) air yang digunakan sehari-hari, demi menjaga kesehatan dan kelestarian lingkungan," ungkapnya.
Ia menjelaskan, Inovasi AKURAT merupakan pengembangan dari alat SIMOKER dengan basis titik deteksi, mekanisme fisik, serta fitur IoT yang lebih komprehensif.
Proses pembuatan inovasi tersebut dimulai dari analisis permasalahan di lingkungan, pembuatan alat, validasi dan pengujian, penerapan hingga evaluasi yang dijabarkan dalam naskah karya tulis ilmiah.
"Pada Minggu 25 Mei 2025, Tim mempresentasikan hasil inovasi mereka di depan dewan Juri dan semua peserta dari sekolah lainnya dengan semangat dan totalitas diri, akhirnya, pada sesi pengumuman pemenang, Electriciteam SMKN 1 Paringin berhasil meraih Juara 2," ujarnya.
Menurutnya, kemenangan ini menjadi torehan ketiga secara berturut-turut sejak tahun 2023 hingga 2025 di kampus yang sama, Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
Tidak heran jika Electriciteam merasakan bahwa punya chemistry tersendiri dengan kota Purwokerto, sebuah hubungan unik antara semangat inovasi dan tempat yang selalu memberi kenangan manis.
"Kami menyadari bahwa perjalanan ini bukan hanya sekedar bertanding, namun juga tentang pengalaman yang didapat semua anggota tim," sebut dia.
Agung Heru Saputra juga selaku pendamping berharap, setiap anggota mengambil makna dalam setiap perjalanan yang telah dilalui, serta membuktikan bahwa semangat, kolaborasi, dan dedikasi mampu menembus semua batas dan membawa manfaat bagi diri dan juga untuk masyarakat sebagai bagian integratif dunia pendidikan.(rls/elhami)