![]() |
HAJI 2026: Meski operasional penyelenggaraan Haji 1446 H/2025 M masih berlangsung, Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi mulai mempersiapkan penyelenggaraan haji 2026 - Foto Net. |
TOPRILIS.COM, JAKARTA - Meski operasional penyelenggaraan Haji 1446 H/2025 M masih berlangsung, Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi mulai mempersiapkan penyelenggaraan haji 2026. Salah satunya dengan membentuk kelompok kerja lintas sektor yang akan mulai bekerja pekan depan.
"Kelompok kerja ini akan membahas berbagai kebijakan baru dan timeline teknis yang harus dipatuhi bersama oleh seluruh pemangku kepentingan untuk menghindari kendala dan menyempurnakan pelayanan haji tahun depan," kata Koordinator dan Supervisor (Musyrif Aam) Kantor Urusan Haji, Dr. Badr al-Sulami di Daker Makkah, dikutip dari laman Kemenag.go.id, Sabtu, 28 Juni 2025.
Sebelumnya, pihaknya telah menyampaikan tahapan (timeline) penyelenggaraan haji 2026 pada 12 Zulhijjah 1446 H atau 8 Juni 2025. Informasi terkait tahapan itu disampaikan pada malam penutupan penyelenggaraan haji 2025 yang digelar Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi.
Acara itu dihadiri para Amirulhaj dari berbagai negara bersama para delegasinya, termasuk Indonesia. Hadir juga para Konsul Haji dari berbagai negara.
Salah satunya disebutkan tentang penetapan kuota haji 2026 yang akan disampaikan lebih cepat dari tahun-tahun sebelumnya. Berbeda dengan tahun lalu, kuota haji 2026 tidak diumumkan pada malam penutupan haji, tetapi pada 15 Muharram 1447 H atau 10 Juli 2026.
Minta Indonesia Persiapkan Haji Lebih Awal
Permintaan senada sebelumnya disampaikan oleh Deputi bidang Hubungan Luar Negeri Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi Hasan Munakirah saat bertemu dengan Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama Hilman Latief di Kantor Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi di Jeddah, Kamis, 26 Juni 2025.
Hasan meminta agar persiapan dilakukan lebih dini, sesuai tahapan yang sudah ditetapkan Arab Saudi. Ia menyatakan bahwa pemerintahnya telah memberikan timeline penyelenggaraan ibadah haji 1447 H/2026 H. Info tahapan haji tahun depan itu diberikan pada pertemuan penutupan penyelenggaran haji 2025 di Makkah, 12 Zulhijjah 1446 H atau 8 Juni 2025.
"Tahapan itu mulai dari penetapan kuota, penetapan lokasi di Masya’ir, persiapan kontrak, penentuan jemaah, pelunasan dan lainnya. Ini memang disarankan lebih awal," kata Hilman yang juga menjabat sebagai Penanggung Jawab Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi.
"Tentu kami akan menyampaikan ini kepada stakeholders terkait untuk penyelenggaraan haji 1447 H. Semoga kita semua diberikan kemudahan," sambungnya. Pertemuan itu dihadiri pula oleh Ketua PPIH Arab Saudi Muchlis M Hanafi dan Konsul Haji pada KJRI Jeddah Nasrullah Jasam.
2 Hal yang Harus Diperhatikan Indonesia
Di sisi lain, Wakil Menteri Haji dan Umrah (Wamenhaj) Arab Saudi Abdul Fattah Mashat yang mengunjungi kantor Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Daerah Kerja (Daker) Makkah pada Sabtu, 28 Juni 2025, menyinggung soal catatan teknis yang sempat dikirimkan secara tertulis oleh Duta Besar Arab Saudi dalam nota diplomatik. Menurut Wamenhaj, hal itu sangat dipahami karena jumlah jemaah haji Indonesia sangat besar.
"Catatan tersebut tidak sampai menodai kesuksesan haji tahun ini dan tidak sampai pada tingkat krisis. Semua berhasil dimitigasi dan diantisipasi, berkat koordinasi yang solid antara seluruh pihak, termasuk PPIH Arab Saudi, Kementerian Haji, dan para syarikah layanan," ujar Wamenhaj di Makkah, dalam keterangan tertulis yang diterima Liputan6.com.
"Kita bisa menyaksikan bahwa pemulangan jemaah berjalan lancar, tanpa kekacauan, sebagai hasil dari koordinasi yang terus dijaga," sambungnya.
Meski begitu, pihaknya meminta Indonesia agar lebih memperhatikan aspek kesehatan para jemaah haji, terutama dalam tingkat istithaah kesehatan dan jumlah jemaah wafat.
"Ini harus menjadi perhatian kita semua dalam menyusun langkah-langkah persiapan yang lebih baik di masa mendatang, termasuk dalam penyaringan, pemantauan, dan pendampingan kesehatan jemaah sejak sebelum keberangkatan," sebutnya.(liputan6.com/elh)
Tags
Nasional