 |
LAUNCHING: Kecamatan Juai launching inovasi Kurkinku - Foto Dok Kecamatan Juai. |
TOPRILIS.COM, KALSEL - Mekanisme pelaksanaan pengukuran kinerja dan keuangan yang dilaksanakan oleh ASN di Kecamatan Juai sejak tahun 2021 dilakukan secara manual.
Kasubbag Perencanaan dan Keuangan selaku pengumpul data pengukuran capaian kinerja dan keuangan ASN Kecamatan Juai mengumpulkan data tersebut dari laporan pelaksanaan kegiatan ASN bersangkutan dan laporan realisasi keuangan dari Bendahara Pengeluaran lalu mengkompilasi dan menyusun laporan pengukuran capaian kinerja dan keuangannya dalam file spreadsheet.
File tersebut kemudian di cetak dan diserahkan kepada ASN bersangkutan untuk diperiksa dan ditandatangi lalu disampaikan ke Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Kabupaten Balangan sebagai bentuk laporan kepada Bupati Balangan.
Agar pelaksanaan pengukuran kinerja dan keuangan lebih mudah, Kecamatan Juai akhirnya menerapkan sistem inovasi berbasis digital yaitu melalui Kurkinku (Pengukuran Kinerja dan Keuangan).
Inovator Hujaimah, Kamis (4/1/2024) mengatakan, Kurkinku ditetapkan sebagai inovasi tata kelola di Kecamatan Juai untuk mengatasi beberapa permasalahan yang ditimbulkan akibat dari pendataan secara manual atas pengukuran kinerja dan keuangan sebelumnya yang dinilai kurang optimal dan mengakibatkan laporan pengukuran kinerja dan keuangan yang disusun kurang akurat dan transparan.
"Inovasi ini menjadi alat bantu pendataan pengukuran kinerja dan keuangan yang dibangun untuk membantu ASN Kecamatan Juai dalam penyusunan dan penyampaian laporan pengukuran kinerja dan keuangan atas capaian target perjanjian kinerja ASN Kecamatan Juai," ujarnya.
Ia menjelaskan, aktor dan jejaring pada inovasi Kurkinku mencakup semua individu yang terlibat dalam penyusunan laporan capaian pengukuran kinerja dan keuangan ASN, sehingga diharapkan laporan tersebut dapat tersusun lebih akurat, tepat waktu dan transparan.
Lebih lanjut, selain selaku penyusunan laporan, aktor pembina, pengarah dan Ketua pada tim pelaksana inovasi Kurkinku juga bertugas untuk membina dan melakukan koordinasi dalam penyusunan laporan pengukuran kinerja dan keuangan serta melakukan pemecahan masalah ketika terjadi kendala dalam penggunaan alat bantu pendataan atau dalam penyusunan laporan tersebut.
"Keunggulan dari inovasi Kurkinku adalah proses penyusunan dan penyampaian laporan pengukuran kinerja dan keuangan lebih akurat, tepat waktu dan transparan," ungkapnya.
Selain itu, pembinaan dan koordinasi untuk penyusunan laporan tersebut pun ditingkatkan agar semua kendala yang terjadi dalam penyusunan laporan teratasi dengan cepat dan tepat.
Sehingga keaktifan dan pemahaman ASN Kecamatan Juai dalam penyusunan laporan pun meningkat sehingga tujuan dibangunnya alat bantu pendataan Kurkinku dapat tercapai sesuai target.
"Alhamdulillah berkat inovasi ini terjadi peningkatan keaktifan ASN dalam penyampaian laporan pengukuran kinerja dan keuangan ASN Kecamatan Juai di tahun 2024 dibandingkan dengan tahun 2023. Dimana pada tahun 2023 tingkat keaktifan ASN dalam penyampaian laporan masih sekitar 41% atau 7 (tujuh) orang ASN dari 17 (tujuh belas) ASN, sedangkan tingkat keaktifan ASN Kecamatan Juai di tahun 2024 meningkat menjadi 83% atau 15 (lima belas) orang ASN dari 18 (delapan belas) ASN Kecamatan Juai," tutupnya.(rls/elhami)