Studi Banding ke PPLP Yogyakarta, DBON Kaltim Belajar Pembinaan Atlet


TOPRILIS.COM, KALTIM - Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mengunjungi Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga  Pelajar (PPLP) Yogyakarta di Sorowajen, Kabupaten Bantul.

Kedatangan DBON ke tempat ini untuk belajar mengenai pembinaan atlet mengingat PPLP Yogyakarta berhasil melakukan pembinaan sehingga menorehkan prestasi olahraga di level nasional bahkan internasional.

Dalam kurun waktu 4 tahun terakhir, PPLP Yogyakarta berhasil menempatkan atletnya di 5 besar ajang POPNAS di Palembang.

Selain itu, PPLP Yogya ini, telah memberikan kontribusi terhadap atlet-atlet yang lolos Pra PON dan memberikan kontribusi bagi Indonesia pada level SEA Games serta Asian Games.

Kepala Seksi PBO PPLP Yogyakarta, Danardono mengungkapkan, pihaknya bekerjasama dengan beberapa institusi untuk merekrut calon siswa dan pelatih salah satunya adalah Universitas Negri Yogyakarta (UNY), dimana dalam merekrut atlet benar-benar memiliki persyaratan, baik postur tubuh, berbadan sehat dan memiliki skil tinggi.

"Begitu juga terhadap pelatih, juga harus memiliki keahlian dan pengalaman serta didukung sertifikat (lisensi) sesuai cabor yang ditekuninya. Sehingga istilah titipan dari pihak manapun, tidak akan berpengaruh," paparnya kepada rombongan DBON Kaltim.

Kepala Pelaksana Sekretariat DBON Kaltim Zairin Zain merasa kagum dengan keberhasilan PPLP Yogyakarta membina para atlet.

Betapa tidak, 30 atlet dari 6 cabor yang ada di PPLP mampu memberikan prestasi yang sangat baik. 

“Dengan dana operasional sebesar Rp 2,5 miliar, PPLP mampu meramu para atlet muda itu berprestasi di ajang POPNAS yang masuk 5 besar," kata Zairin.

Zairin melontarkan pujian karena sebelumnya prestasi seperti itu tidak pernah terjadi. 

Zairin menilai keberhasilan itu tentunya didukung dengan pelatih yang mumpuni dan didukung sarana dan prasarana, seperti asrama pelajar yang baik, lapangan latihan seperti venue tenis lapangan, lapangan bulu tangkis, dan lapangan voli pantai. Padahal dari segi pendanaan, terbilang kecil.

"Hasil ini tentunya akan menjadi bahan evaluasi untuk pengembangan program dari DBON Kaltim," ujarnya.

Selama di Yogyakarta, DBON Kaltim juga berencana untuk mengunjungi UNY pada tanggal 27 November 2023.(elh/ron)



Lebih baru Lebih lama