ARR-Cell

Putri Yakin Lolos, Putra Ada Peluang

 

SIMULASI: Atlet catur Kaltim jalani TC mandiri sebelum ke BK PON - Foto Dok Nett

TOPRILIS.COM, KALTIM- Catur baru akan memainkan Babak Kualifikasi (BK) PON nomor putri di pengujung bulan ini. Optimisme tinggi pun diusung Kaltim untuk bisa meloloskan atlet-atletnya ke PON XXI/2024 di Aceh dan Sumatera Utara (Sumut).

Masih mengandalkan Chelsie Monica di nomor perorangan, Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kaltim, sangat yakin akan melaju ke PON dengan capaian medali. Meski harus diakui, lawan Chelsie di nomor individu ini juga dikenal sebagai pecatur-pecatur terbaik di Indonesia.

“Kalau untuk Chelsie kami masih yakinlah,” ucap Sekretaris Umum (Sekum) Percasi Kaltim Abdul Hasan. 


Sementara di nomor beregu, akan ada lebih banyak wajah baru yang akan mengisi skuad Benua Etam. Seperti dua alumni SKOI Kaltim, Nafiska dan Aura, serta satu lagi atlet berusia 12 tahun yang digadang menjadi penerus Chelsie, yakni Cherissa. Mereka akan berkolaborasi dengan pemain senior lainnya, Evi dan Yuliana Santosa.

“Untuk di beregu ini pun kami cukup yakin,” ujar Hasan lagi. 

Sebagai persiapan, Percasi Kaltim telah melaksanakan TC mandiri sejak Jumat (10/11/2023) lalu. Mereka berlatih bersama tim beregu putra yang masih akan memainkan laga play-off, pasca hanya menempati posisi ketiga dalam BK PON putra yang berlangsung di minggu pertama September lalu di Palangkaraya, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).

Terkait peluang tim beregu putra, dirinya mengatakan ada peluang besar untuk lolos. Berdasarkan hasil analisa pelatih, saat di Palangkaraya lalu, bermain melawan atlet dengan pengalaman lebih tinggi, pecatur-pecaturnya bisa mengimbangi lawannya tersebut. Hanya saja, dengan pertandingan yang bisa memakan waktu 4-5 jam, konsentrasi dan kebugaran fisik menjadi salah satu sektor yang dibenahi dalam TC mandiri kali ini.

“Sebenarnya anak-anak bermain cukup bagus saat dua jam pertama. Hanya setelah lewat dua jam, itu fokusnya buyar. Makanya di TC kali ini, selain melakukan simulasi, tiap dua atau tiga hari sekali, atlet juga mengikuti fitnes atau jogging untuk melatih fisiknya,” terangnya. 

Keyakinan bahwa tim putra juga berpeluang lolos dikatakan Hasan berdasar hasil analisa pelatih. Terlebih, lawan-lawannya di play-off adalah mereka yang juga bermain di Palangkaraya lalu.

“Berdasarkan analisa pelatih yang sudah mengantongi kekuatan lawan, yakin Kaltim masih bisalah,” tegasnya. 

Dirinya menambahkan, Minggu (19/11/2023) besok tim TC akan bertolak ke Balikpapan untuk menjalani serangkaian uji tanding sebagai bagian dari simulasi. Setelah itu mereka akan rehat sejenak sebelum tampil di BK PON 25-30 November di Bandung, Provinsi Jawa Barat (Jabar).(elsa/gun)



Lebih baru Lebih lama