ARR-Cell

Wapres Ma'ruf Amin Doakan Masyarakat Diberikan Keberkahan dari Kesalehan Guru Sekumpul

HADIR: Wapres RI Ma’ruf Amin saat hadir langsung dalam kegiatan Haul ke-18 Guru Sekumpul di Martapura – Foto Dok wasaka.kalselprov.go.id

TOPRILIS.COM, KALSEL- Wakil Presiden Republik Indonesia (Wapres RI) Ma’ruf Amin menghadiri Haul ke-18 KH Muhammad Zaini Bin Abdul Ghani atau Guru Sekumpul, Kamis (26/1/2023) di kediaman Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor atau Paman Birin, di Kampung Keramat, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalsel.

Wapres RI tiba di lokasi acara pukul 21.30 WITA, didampingi juru bicara Wapres Masduki Baidlowi dan sejumlah pejabat Sekretariat Wakil Presiden.

Acara haul yang dihadiri para jamaah ini, diawali dengan Salat Isya berjamaah dilanjutkan serta pembacaan ayat suci Al Quran, sambutan Gubernur Kalsel dan Wapres RI dan penyampaian manaqib atau pembacaan riwayat hidup atau manakib Abah Guru Sekumpul oleh KH M Wildan Salman.

Wapres RI Ma’ruf Amin dalam sambutannya menyampaikan, Guru Sekumpul merupakan orang saleh yang harapkan memberikan keberkahan kepada masyarakat yang mencintainya.

“Kita bersyukur bisa hadir pada haul beliau (Guru Sekumpul), semoga saja kita dapat keberkahan-keberkahan, karena beliau adalah ulama dan orang saleh,” kata Wapres.


Dirinya juga menyampaikan orang saleh memberikan keberkahan bukan hanya lewat hidupnya, tapi juga sesudah wafatnya.

“Kita disuruh menziarahi bukan hanya waktu hidupnya, tapi juga setelah wafat,” tambahnya.

Sementara itu, Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor atau Paman Birin mengucapkan selamat datang pada Wapres RI K.H Ma’ruf Amin di bumi Kalsel Babussalam.

“Selamat datang di bumi Kalsel Babussalam pada Bapak K.H Ma’ruf Amin dan rombongan, para habaib, alim ulama, dan seluruh muhibbin Abah Guru Sekumpul, yang datang dari berbagai penjuru nusantara dan mancanegara,” beber Paman Birin.

Setelah hampir 3 tahun tertunda ujar Paman Birin, akhirnya kerinduan terhadap haul Guru Sekumpul terobati.

“Kita kembali merasakan ukhuwah islamiyah dan ukhuwah wathoniyah yang selalu bergelora di setiap Haul Guru Sekumpul,” tuturnya.

Menurut dia momen ini menjadi kesempatan bagi umat Islam untuk menyatu dalam suasana saling menolong dan gotong royong.

Selain itu dirinya juga menyampaikan ucapan terimakasih atas partisipasi semua pihak atas terselenggaranya Haul Guru Sekumpul.

“Kami juga memohon maaf, apabila dalam penyelenggaraannya ada yang kurang berkenan,” tukasnya.

Guru Sekumpul yang lahir di Martapura, 11 Februari 1942 dan wafat 10 Agustus 2005 ini merupakan salah seorang ulama kharismatik dan berpengaruh dari Kalsel.

Abah Guru Sekumpul merupakan keturunan ke-8 dari ulama besar Tanah Banjar Maulana Syekh Muhammad Arsyad bin Abdullah Al-Banjari.(wasaka.kalselprov.go.id/Ar)


Lebih baru Lebih lama